JCS - Minggu lalu, Mobil Carry yang melintas di jalan Jajawai Desa Pusakasari Kecamatan Leles, terjeblos di gorong-gorong yang penutupnya bolong. Penutup gorong-gorong ini bolong cukup lebar karena rusak, sehingga membahayakan pengguna jalan yang melewati akses pertanian, angkutan dan dagang.
Dari pantauan jurnalis, Selasa 21 Maret siang penutup di dua gorong-gorong yang terletak tak jauh dari gesekan kayu dan arah Cisantaja itu mulai bolong sejak tiga bulan lalu. Bolong yang awalnya kecil makin lama makin bertambah besar. Gorong-gorong yang satu sudah ditandai bambu dan kain bekas agar supaya tidak terjeblos.
Penutup gorong-gorong yang bolong itu berukuran sekitar 40 cm x 60 cm. Kedalaman lubang gorong-gorong itu sekitar 50 cm. Gorong-gorong itu diberi tanda oleh warga setempat untuk mencegah ada motor atau mobil lain yang terjeblos ke dalam gorong-gorong tersebut.
Inisiatif disebabkan banyak mobil dan sepeda motor menghindari penutup gorong-gorong yang bolong ini. (**)