Azizah berbaring lemah / Ekslusif |
JCS - Seorang anak perempuan bernama Azizah (9 tahun) benar-benar memprihatinkan. Pasalnya, badan Azizah kurus kecil tinggal tulang seperti busung lapar akibat sangat kurang asupan gizi alias gizi buruk.
JCS mencoba menemui Azizah, Senin (23/7/2018) di rumah neneknya (Hj Farida) di Kampung Cibuntu tepatnya di ujung jembatan Cibuntu Desa Karyamukti Kecamatan Leles, Cianjur (Cianjur selatan), tak jauh dari kantor Kecamatan Leles dan Puskesmas Leles.
Azizah dalam keadaan terkulai lemah, dan tak bisa bicara. Siang itu pukul 12.30 WIB, Senin, di rumah nenek Azizah, banyak warga menjenguk Azizah. Di sana telah hadir beberapa petugas kesehatan baik perawat maupun bidan dari Puskesmas Leles, aparatur desa setempat, juga beberapa pelayan masyarakat dari Kantor Kecamatan Leles.
Mata Azizah melihat tapi seperti tak melihat. Telinganya Azizah mendengar tapi seperti tak mendengar. Ketika dikasih makan roti dan minum Azizah seperti orang lapar. Orang-orang Puskesmas Leles dan kantor Kecamatan mengaku baru tahu keadaan Azizah saat ini ngalami sakit aneh, di luar dugaan Azizah harus benar-benar sakit membuat tak berdaya. Sedih melihatnya.
Kondisi tersebut, Hj Farida dan anaknya Amir Abdul Mubarok kepada JCS mengungkapkan perjalanan hidup Azizah yang kini ada di sini (di Cibuntu) baru tiga hari. Sebelumnya, menurut Amir tinggal di rumah ayah tirinya Hudin di Kampung Negleng Desa Pusakasari, (pelataran pasar dulu). "Azizah lahir di diedieu. Tos rada ageung sareng ayah tere na. Ayeuna neme tilu dinten aya di bumi abdi. Jadnten Azizah tinggal sareng bapa terena di Negleng Leles, lami. Makana abdi jarang tepang. Terahir abdi tepang sareng Azizah sekitar dua tahun kapengker biasa Azizah sehat, malah lulumpatan tiasa papah, naha ayeuna janten kieu," kata Amir, Senin (23/7/2018).
Hj Farida dan Amir menyebut Ibu Azizah, Janah, masih berada di Saudi hingga sekarang belum pulang. Tapi katanya suka kirim uang kepada ayah tirinya Hudin buat Azizah. Tapi kenapa Azizah tidak diurus, seperti kurang makan dan hidup penuh tekanan. Masih diutarakan Amir, bahwa Azizah sebenarnya sudah 10 tahun. Kali ini Azizah diduga menderita sakit busung lapar gara-gara gizi buruk saat bersama ayah tirinya, sehingga tubuhnya mengecil seperti usia dua tahun.
Kondisi Azizah saat ini tubuh kecil banget, dan hanya bisa tidur. Kedua kaki dan tangan Azizah sangat kecil, berubah tak normal, juga tak bisa bicara. Tubuh Azizah tampak sangat rapuh dan lebih banyak menghabiskan waktu dengan tidur. Berkali-kali bu haji Farida dengan nada rendah, lemes dan sedih kepada JCS mengutarakan bahwa sebelum Azizah bersama dirinya Hj Farida, kini, di Cibuntu, memang Azizah bersama ayah tirinya di Kp, Negleng. "Tahu-tahu kondisi tubuh Azizah jadi kecil," ujarnya.
Mungkin derita Azizah disebabkan asupan gizi yang diterimanya terbilang sangat kurang sejak kecil. Memang karena faktor masalah rumah tangga dan ekonomi keluarga, ditambah lagi ayah tiri Azizah tak bisa ngurus. "Kami sih berharap ada penanganan khusus untuk Azizah, kasihan melihatnya kalau seperti ini," tandas Hj Farida.
Baznas Kecamatan Leles, mejenguk dan memberikan bantuan / JCS |
Untuk sementara, banyak orang menengok Azizah. Juga bantuan atau kepedulian seperti dari Baznas Leles untuk mengurangi beban hidup dan derita Azizah. Atas kondisi yang sangat memperihatinkan bagi Azizah, pihak keluarga Azizah di Cibuntu Karyamukti Cianjur selatan (Leles) berharap segera ada perhatian Bupati Cianjur, Dinas Kesehatan dan pihak terkait. (tas/rus).